membawa ingatan ku pada 3 tahun lalu, dipagi hari ketika jam menunjukkan kira-kira pukul 6 pagi..Aku terbangun dari tidur ku..merasakan guncangan di tempat tidurku, seolah-olah aku sedang berada di atas perahu yang bergelombang, seakan berada dialam mimpi..aku biar kan saja gunjangan diatas tempat tidur ku dan terus melanjutkan tidur ku, seolah-olah tidak terjadi apa-apa padahal diluar sana sudah banyak korban jiwa yang berjatuhan. ku dengar suara-suara kaki berlarian dari lantai dua kost dan suara-suara ribut teman-teman dikamar sekitar kamar ku, dan aku pun mencoba bangun untuk membuka pintu kamar ku, tapi ternyata begitu sulit membuka pintu itu dalam kondisi rumah yang berguncang..tapi suara teriakan ibu kost yang membangunkan ku dan menyuruhku untuk segera keluar dari kamar membuat ku untuk semakin cepat membuka pintu kamar ku..dan ternyata semua orang di kost ku sudah berada diluar rumah semua, berteriak-teriak dan berlari-larian menyelamatkan diri, dengan keadaan binggung dan setengah sadar aku bertanya..."apa yang terjadi...."rupanya telah terjadi gempa bumi pada hari itu..tanggal 27 mei 2006.
suasana benar-benar tegang waktu itu..suara ambulan berdaung terus menghabiskan hari, kesunyian, dan ketegangan di mana-mana..listrik padam, Handphone tidak bisa dihubungi, suasan mencekan...
isi tsunami membuat keadaan semakin panik....
"oh Tuhan kenapa ini terjadi..." batin ku...
saat itu juga pikir ku tertuju pada peristiwa tsunami yang terjadi di Aceh..aku berfikir aku juga akan habis terbawa air tsunami, tapi ternyata semua itu hanya isu yang membuat semua dari kami yang berlari-larian kesana kemari menjadi takut dan panik..
Pemandangan didekat RS BETHESDA yang kebetulan dekat sekali dengan Daerah kost ku benar-benar memprihatinkan isak tangis, gelisah, tetesan darah ada dimana-mana, panik, dan pasrah,...
sebuah peringatan bagi kita, kita ambil hikmahnya...untuk kita renungkan... bahwa kita itu kecil dan lemah dihadapan Sang Pencipta....
Hari ini, tepat 3 tahun yang lalu. Ada baiknya kita mengenang apa yang telah terjadi, beberapa saat mengheningkan cipta untuk saudara-saudara kita yang telah meninggal dunia. bersyukur karena sampai saat ini kita diberi umur panjang oleh Tuhan YME.
3 tahun telah berlalu, banyak hal yang terjadi, termasuk upaya pemulihan daerah yang terkena gempa. banyak bantuan berdatangan dari semua pihak, wujud toleransi yang sangat tinggi antar kita bersama. Hendaknya, pada moment ini kita mengambil suatu pelajaran, bahwa tiap musibah pasti ada hikmahnya.
Saya pribadi hanya ingin mengingatkan kembali, bahwa gempa jogja-jateng 3 tahun yang lalu merupakan peristiwa yang penting yang perlu dikenang, diingat, dan dijadikan refleksi diri kita masing-masing ke depannya.
Semoga, saudara-saudara kita yang menjadi korban diterima di sisi-Nya.
Amien.
Read More......